Etiologi: Obat-obat yang dikonsumsi (karena overdosis/ toksisitas/ efek samping), baik topikal, oral atau parenteral → lesi bisa dimana saja. Hipersensitivitas tipe I.
Manifestasi: sangat bervariasi: urtikaria, maculopapular rash, eritema, vesikel, ulser, target lesion (EM), anafilaksis, angioedema, lichenoid drug reactions.
Treatment:
Eliminasi agen kausatif (penyebab).
Jika faring dan laring tidak terlibat berikan antihistamin.
Jika faring dan laring terlibat, mengganggu respirasi, berikan epinefrin dan oksigen.
Kadang digunakan kortikosteroid.
Tes alergi:
Patch test: kontak, hasil muncul setelah 48 jam.
RAST test: hitung jumlah IgE terhadap allergen spesifik (diambil 2 ml darah), hasil setelah 4 jam.