Adanya pandemi Covid-19 dan masifnya penggunaan media sosial membuat masyarakat lebih sadar akan kesehatan giginya serta meningkatkan preferensi dan ekspektasi terhadap pelayanan kedokteran gigi. Hal ini membuat dokter gigi harus siap berinteraksi dengan pasien tidak hanya dengan tatap muka langsung, melainkan juga secara virtual atau yang dinamakan dengan teledentistry.
Ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang kedokteran gigi juga berkembang pesat dalam satu dekade ini. Muncul berbagai bahan kedokteran gigi yang lebih estetis, kuat dan membutuhkan preparasi gigi yang minimal, medikamen yang lebih efektif, sefalometri 3 dimensi, biomolekuler, teknik perawatan baru, dan sebagainya.
Untuk ke depannya pasti akan ada perkembangan-perkembangan lainnya, khususnya teknologi dental yang menggunakan komponen digital atau computer-controlled component seperti kamera intraoral, CAD/CAM, 3D printing, digital radiography, AI, VR, dan sebagainya. Diharapkan teknologi baru ini akan semakin memudahkan dokter gigi dalam menegakkan diagnosis, menentukan rencana perawatan, serta menjalankan teledentistry sehingga jangkauan dokter gigi akan semakin luas dan dapat menjangkau daerah yang terpencil sekalipun.
Hal yang disebut di atas merupakan alasan yang kuat mengapa dokter gigi harus terus belajar dan menambah keilmuan sehingga update dengan perkembangan kedokteran gigi yang terbaru.
Oleh karena itu, infodrg.com hadir untuk membantu Sahabat DRG untuk mendapatkan informasi terbaru dalam bidang kedokteran gigi sehingga dapat memberikan pelayanan yang optimal dan meningkatkan derajat kesehatan gigi dan mulut masyarakat di seluruh Indonesia. 🙂
Salaaam,
drg. Justisia Nafsi Yunita
(Founder infodrg.com)