ANAMNESIS
- Kondisi umum pasien.
- Keluhan utama.
- Riwayat foto terdahulu.
PEMERIKSAAN FISIK UMUM DAN SISTEM STOMATOGNATIK
Inspeksi ekstra oral dan intra oral sesuai rujukan/konsul.
KEMAMPUAN INTERPRETASI
- Interpretasi radiograf intra oral.
- Periapikal.
- Oklusal.
- Bitewing.
- Interpretasi radiograf ekstra oral.
- Panoramik.
- Sefalometri.
- Radiodiagnosis berdasarkan interpretasi radiograf intra oral dan ekstra oral.
KETERAMPILAN PROSEDURAL
- Persiapan pembuatan radiografik intraoral:
- Kontrol infeksi radiografik intra oral (aseptik).
- Pemilihan film sesuai dengan teknik yang digunakan.
- Persiapan alat radiografik intra oral.
- Proteksi radiasi (safety).
- Persiapan penderita.
- Melakukan pembuatan radiografik intraoral:
- Periapikal: gigi anterior dan posterior.
- Oklusal.
- Bite wing.
- Observasi persiapan pembuatan radiografik ekstra oral:
- Kontrol infeksi radiografik ekstra oral (aseptik).
- Pemilihan kaset ekstra oral sesuai dengan teknik yang digunakan.
- Persiapan alat radiografik ekstra oral.
- Proteksi radiasi (safety).
- Persiapan penderita.
- Observasi pembuatan radiografik ekstra oral:
- Panoramik.
- Sefalometri lateral.
- Melakukan prosesing radiografik intra oral:
- Kontrol infeksi (aseptik).
- Pemrosesan film.
- Evaluasi mutu radiograf intra oral dan ekstra oral.
- Menjawab rujukan/konsul dan memberikan saran untuk pemeriksaan radiografi tambahan bila diperlukan.
KOMUNIKASI, INFORMASI, DAN EDUKASI:
- Melakukan informed consent.
- Melakukan komunikasi kepada pasien dengan menyebut nama, mempersiapkan penderita berdasarkan pembuatan radiografiknya (duduk/berdiri), mempersilahkan melepas barang-barang yang mengganggu hasil radiografik (kacamata, anting, serta gigi tiruan yang dipakai, dll).