KOMUNIKASI DOKTER-PASIEN/KELUARGA PASIEN DAN MASYARAKAT

  • Melakukan proses komunikasi interpersonal dokter-pasien.
    1. Membangun hubungan (menyapa, menggunakan intonasi dan pemilihan kata yang menunjukkan perhatian).
    2. Membuka diskusi (memberi kesempatan pasien untuk menceritakan keluhan).
    3. Mengumpulkan dan memahami informasi dan harapan pasien.
    4. Berbagi informasi.
    5. Mencapai kesepakatan dan penutup.
  • Melakukan penggalian informasi data faktor risiko kejadian masalah kesehatan gigi melalui wawancara pada masyarakat.
  • Melakukan penggalian informasi pelaksanaan kebijakan dan aktivitas manajemen melalui observasi dan komunikasi pada staf atau anggota organisasi penyedia layanan kesehatan gigi.

PEMERIKSAAN FISIK UMUM DAN SISTEM STOMATOGNATIK

  • Melakukan survey standar WHO dan need assessment melalui pemeriksaan keadaan gigi mulut terkait dengan pengukuran indeks kesehatan gigi mulut (DMF-T/def-t, OHI-S).

KEMAMPUAN INTERPRETASI

  • Melakukan interpretasi data kejadian masalah kesehatan gigi mulut di Masyarakat (Data Kementerian Kesehatan, Data Dinas Kesehatan pada masing-masing daerah, Data Penyedia layanan kesehatan).
  • Melakukan interpretasi data hasil penelitian epidemiologi atau data hasil survey pada masyarakat (Prevalensi, Insiden, Tabulasi silang).
  • Melakukan interpretasi luaran analisis dari hasil pengolahan data statistik (statistik deskriptif dan uji statistik bivariate).
  • Melakukan interpretasi hasil evaluasi dan laporan implementasi program promosi kesehatan gigi.
  • Melakukan interpretasi hasil evaluasi atau laporan aktivitas manajemen pelayanan kesehatan gigi.
  • Melakukan interpretasi skema struktur organisasi dan alur prosedur organisasi pelayanan kesehatan gigi.
  • Melakukan interpretasi kebijakan, perundangan, peraturan, dan etika terkait implementasi Sistem Kesehatan Nasional dan pelayanan kesehatan gigi.

KETERAMPILAN PROSEDURAL

  • Merancang dan melakukan penelitian dalam bidang kesehatan gigi masyarakat (epidemiologi, perilaku kesehatan, dan manajemen).
  • Melakukan telaah kritis literatur ilmiah terkait bidang kesehatan gigi masyarakat (epidemiologi, perilaku kesehatan, dan manajemen).
  • Mengolah data hasil penelitian (statistik deskriptif dan uji statistik bivariate) sesuai konsep dasar statistika dan menyusun laporan penelitian.
  • Merancang, melakukan, dan evaluasi program promofit dan preventif kesehatan gigi mulut atau program pemberdayaan masyarakat dalam bidang kesehatan gigi mulut.
  • Merancang dan menerapkan penggunaan media promosi kesehatan dalam menyampaikan pesan kesehatan gigi pada masyarakat (dapat melalui bentuk model peraga, poster, pamflet, animasi, ataupun inovasi media promosi yang lain sesuai dengan hasil analisis kebutuhan masyarakat sasaran dalam perencanaan program promosi kesehatan gigi).
  • Merancang, melakukan, dan evaluasi aktivitas manajemen pelayanan kesehatan gigi (dapat dilakukan pada Puskesmas, penyedia layanan kesehatan gigi mandiri maupun berkelompok, serta Rumah Sakit).
  • Merancang, melakukan, dan evaluasi manajemen pembiayaan kesehatan gigi mulut/JKN.

KOMUNIKASI, INFORMASI, DAN EDUKASI

Melakukan komunikasi, informasi, dan edukasi mengenai penyampaian materi pesan kesehatan Gigi Mulut secara langsung maupun melalui media promosi kesehatan pada proses implementasi program promosi kesehatan gigi mulut.

By Infodrg

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *