Istilah | Definisi |
CA | Singkatan untuk Kanker, Karsinoma. |
Cachexia (kaheksia) | Turunnya keadaan umum tubuh, berat badan dan melemahnya badan yang disebabkan oleh kronisnya penyakit seperti akibat tuberkulosis atau kanker. |
Calculus (kalkulus) | Batu yang terbentuk dalam organ berongga atau duktus, yang tersusun dari endapan garam mineral, kolesterol yang menebal atau mengering, atau mukus atau sel yang mengering. |
Callus | Jaringan perbaikan yang didepositkan di sekitar ujung fraktur tulang dan merupakan tipe rudimenter dari tulang baru. Mula-mula lunak dan makin lama makin keras untuk mencegah gerakan ujung fraktur. |
Canal | Suatu terusan kecil dan berbentuk tubulus. |
Canal-Finder | Perangkat untuk preparasi saluran akar dalam perawatan endodonsia. Perangkat ini terdiri atas henpis dan file-A, suatu file yang serupa dengan file Headstrom. |
Cancer; Cancerous | Suatu tumor malignan (ganas) yang memiliki tanda-tanda keganasan seperti ulserasi, invasif, rekurensi setelah dibuang, bermigrasi ke organ atau jaringan yang jauh letaknya melalui |
Candidosis (kandidosis) | Penyakit mulut yang disebabpak oleh jamur. |
Capping | (1) Suatu cara untuk menutup jaringan pulpa untuk melindunginya dari iritab dan membangkitkan daya penyembuhannya. (2) Bahasa sehari-hari untuk pembuatan mahkota. |
Carabelli Cusp | Cusp tambahan di aspek mesiopalatal molar pertama permanen dan molar kedua sulung rahang atas. |
Carbamazepam | Suatu analgesik dan antikonsulvan, digunakan dalam pengobatan nyeri karena neuralgia trigeminus dan pada epilepsi. |
Carbamide peroxide | Suatu campuran H2O2 konsentrasi rendah dengan urea dan dipakai pada home bleaching technique. |
Carcinogen (karsinogen) | Suatu zat, misalnya zat kimia atau suatu bentuk radiasi, yang menimbulkan kanker. |
Carcinoma (Karinoma) | Kanker sel epitel, suatu bentuk kanker yang paling banyak terdapat pada manusia. |
Cardiac Output | Curah jantung; jumlah darah yang dipompa jantung per satuan waktu. |
Cardia | Yunani: kardia = jantung; Cardiac. Berkaitan dengan jantung. Orifis antara esofagus dan perut. |
Cardi(o)- | Yunani: Kardia = jantung. Bentuk kombinasi di awal kata yang memberi arti berkaitan dengan jantung atau orifis jantung atau bagian dari perut. |
Carditis | Inflamasi jantung. |
Caries (Karies) | Latin: karies = kebusukan. (1) Kematian tulang yang kemudian akan melunak, berubah warna, dan porus, menimbulkan inflamasi di periosteum dan jaringan sekitarnya. (2) Karies gigi. Dental caries |
Cariogenic (Kariogenik) | Yunani: caries + gennan = menghasilkan. Kondusif terhadap terjadinya karies. |
Cariogenicity (Kariogenisitas) | Kemampuan suatu organisme untuk menimbulkan karies dentis. |
Carrier | Dalam kedokteran gigi, instrumen untuk meletakkan material tambalan ke dalam kavitas, misalnya Amalgam carrier. Individu, yang walaupun tidak memperlihatkan gejala penyakit, tetapi mengandung organisme yang mampu menularkan penyakit ke |
Carver | Pengukir. Instrumen genggam yang bilahnya dipakai untuk membentuk permukaan bahan tambal ketika bahan tambal tersebut masih plastis atau untuk mengukir model atau pola malam. |
Casein | Latin: caseus = keju. Suatu fosfoprotein, protein utama dari susu dan keju. |
Caspases | Protease intrasel yang pada lokasi aktifnya mengandung sistein dan merupakan komponen kaskade enzimatik yang menyebabkan kematian apoptosis suatu sel. |
Catabolism (Katabolisme) | Istilah umum bagi reaksi degradasi molekul yang lebih kompleks menjadi molekul yang lebih sederhana dengan melepaskan energi. Reaksi ini dikatalisasi oleh enzim. Zat antara dalam reaksi ini disebut |
Catgut | Benang untuk menjahit luka dalam yang dapat diabsorbsi tubuh dan dibuat dari lapisan submukosa intestin sapi. |
Cauterization (kauterisasi0 | Perusakan jaringan secara setempat oleh suatu bahan kimia atau panas. |
Cautery | Alat untuk membuang jaringan yang sakit atau tidak dikehendaki dengan memakai logam yang dipanaskan. Kini dilakukan oleh kauter elektrik yang memakai aliran listrik berfrekuensi tinggi. |
Cavitation (kavitasi) | Proses berlubangnya jaringan keras gigi karena karies sehingga terbentuk kavitas. |
Cavitron | Instrumen pembersih karang gigi (skaler) ultrasonik. Mata pembersih ini, dengan berbagai betuk, bergerak dalam kecepatan ultrasonik disertai semburan air. Sebaiknya tidak digunakan pada pasien yang memakai alat pacu jantung. |
Cavity (kavitas, rongga) | Hilangnya jaringan keras gigi akibat karies, trauma, abrasi, erosi, atau atrisi. |
Cavo Surface Angle | Sudut tepi kavitas, sudut yang dibentuk oleh dinding kaitas dengan permukaan gigi. Sudut ini harus lebih dari 90o agar resisteni tepi kavitas dapt terjaga. |
Cell-mediated Hypersensitivitas | Suatu respons lambat ketika limfosit dirangsang oleh antigen. |
Cell-Mediated Immunity | Suatu bentuk imunitas adaptif yang dimediasi oleh sel limfosit T dan berperan sebagai mekanisme pertahanan tubuh terhadap mikroba yang dapat bertahan dalam sel fagosit atau menginfeksi sel-sel non-fagosit. |
Celluloid strip | Lembaran plastik tipis panjang yang berfungsi sebagai matriks pada penambalan tumpatan sewarna gigi di gigi anterior. |
Cell | Suatu uniit fungsional, struktural, dan fundamental dari suatu organisme hidup, terdiri atas nukleus yang dikelilingi oleh sitoplasma yang mengandung berbagai organel; sel dibungkus oleh membran plasma. |
Cement (semen) | Setiap bahan yang menjadi massa keras setelah dicampur dengan air atau media lain. Istilah untuk bahan kedokteran gigi yang dipakai untuk perekatan restorasi, penambalan sementara (misalnya semen ZnO-eugenol) |
Cementation (sementasi) | Penyemenan restorasi dengan memakai semen. |
Cementoblast (sementoblas) | Sel yang berperan dalam pembentukan sementum. |
Cementoenamel Junction (CEJ) | Pertautan antara sementum dan email. |
Cementocyte (Sementosit) | Sel-sel yang ditemukan dalam lapisan sel sementum. Suatu produk sel sementoblas yang akan terlihat pada sementum yang baru terbentuk. |
Cementogenesis (Sementogenesis) | Pembentukan sementum oleh sel-sel sementoblas. |
Cementoid | Lapisan matriks yang belum terkalsifikasi dalam pembentukan permukaan sementum. |
Cementoma (Sementoma) | Massa sementum yang terletak bebas di daerah apeks gigi, mungkin merupakan reaksi terhadap cedera dan bukan neoplasma. |
Cementosis | Pensekresian sementum. |
Cementum (sementum) | Jaringan menyerupai tulang yang tipis dan keras yang menyeliputi akar anatomis gigi dan tempat melekatnya serabut Sharpey. Sementum dibentuk oleh sementoblas yang berkembang dari sel-sel mesenkim yang tak |
Cephalgia | Nyeri di kepala, sakit kepala. |
Cephalosporin (sefalosporin) | Antibiotik berspektrum luas, relatif resisten terhadap penisillinase, berasal dari jamur Cephalosponum. |
C fiber (serabut syaraf C) | Serabut syaraf yang tidak bermielin dan diameternya berkisar antara 0,3 sampai 1,0 mikron. Serabut syaraf C menyalurkan impuls nyeri pada kecepatan rendah: 0,6 sampai 1,0 m/detik. |
Cheiloplasty | Disebut juga sebagai labioplaty. Perbaikan deformitas kongenital atau traumatik dari bibir secara pembedahan. |
Cheilosis | Kelainan berupa fisur di sudut mulut akibat kekurangan riboflavin (vitamin B). Dapat disembuhkan dengan pemberian riboflavin yang biasanya diberikan per-oral, kadang-kadang intravena. Kelainan ini dapat juga disebabkan kekurangan vitamin B atau gigi palsu yang tidak baik, misalnya hilangnya dimensi vertikal. |
Cheilation | Dalam kedokteran gigi, suatu dekalsifikasi; bahan kimia melunakkan struktur gigi seperti pada pelebaran saluran akar dalam perawatan endodonsia. |
Chemiclave | Alat sterilisasi yang menggunakan uap kimia disertai tekanan. Suhu 131oC dan tekanan 20 lbs. Siklus sterilisasi sekitar setengah jam. |
Chemokines | Suatu keluarga besar sitokin yang secara struktural homolog, berat molekulnya rendah, yang menstimulasi gerakan leukosit dan meregulasi migrasi leukosit dari darah ke jaringan. |
Chemotaxis (kemotaksis) | Respons organisme atau sel terhadap stimuli kimia; jika tertarik ke stimuli disebut kemotaksis positif, dan bila ditolak oleh stimulus disebut kemotaksis negatif. |
Chicken pox (Varisela) | Infeksi virus yang terjadi terutama pada anak-anak. Masa inkubasi sekitar 14 hari. Timbul demam ringan serta vesikula yang iritatif di sekujur tubuh yang kemudian mengering menjadi keropeng. Relatif ringan tetapi pada orang dewasa dapat disertai komplikasi pneumonia dan ensefalitis. |
Chromosome (kromosom) | Latin: chromo + soma = tubuh. Suatu struktur dalam nukleus yang mengandung DNA dan mentransmisikan informasi genetik. Setiap organisme dari suatu spesies secara normal memiliki jumlah kromosom tertentu dalam sel somatiknya; Pada manusia terdapat 46 kromosom termasuk kedua kromosom (XX atau XY) yang menentukan jenis kelaminnya. |
Chronic (kronik) | Latin: chronicus; Yunani: chronos = waktu. Berada dalam waktu yang lama. |
Cingulum; Cingula | (1) Suatu struktur atau bagian yang meligkari suatu bangunan. (2) Lobus lingual gigi anterior yang membentuk badan sepertiga serviks permukaan lingual gigi, disebut juga basal, linguoservikal, dan linguogingival ridge. Cingula: bentuk jamak cingulum. |
Circumoral | Latin: circum + oris = mulut. Sekeliling atau dekat rongga mulut. |
Clamp (klem) | Setiap alat untuk mengenggam, menyambungkan, menekan, atau mengeratkan. Dalam ilmu bedah, suatu alat untuk mengefektifkan penekanan (kompresi) untuk mencegah keluarnya isi jaringan tersebt, misalnya digunakan pada arteri atau usus yang terpotong. |
Clasp (cengkeram) | Alat untuk memegang. Dalam kedokteran gigi, bagian dari retainer direk ekstrakorona yang menempel pada gigi penjangkaran (abutment) gun menjaga retensi dan stabilitas gigi tiruan. Bisa dari kawat atau logam cor yang stainless. |
Classificatin of Cavity (klasifikasi kavitas) | Suatu kavitas pada gigi untuk memudahkan komunikasi. Untuk beberapa dekade lamanya, dikenal klasifikasi yang dibuat oleh Dr. Black yang membagi kavitas menurut letaknya yang terdiri atas kelas I sampai V. |
Cleaning and Shaping of Root Canal | Suatu tahap dalam perawatan endodonsi (preparasi saluran akar). Dalam tahap ini, saluran akar dibersihkan dan disiapkan untuk pengisian (obturasi). Cleaning adalah upaya membersihkan saluran akar dari pulpa nekrotik, mikroba, debris, serbuk dentin, material pengisi, dll. Shaping adalah upaya membentuk saluran akar agar mempunyai apeks lurus, berbentuk corong dan mempertahankan daerah apeks sehingga pengisiannya akan baik dan dapat mengisi saluran akar lateral. |
Coenzyme (koenzim) | Molekul organik kecil yang berkaitan dengan suatu enzim secara reversibel dan berpartisipasi langsung dalam proses katalisasi. |
Collagen (kolagen) | Protein struktural yang kaya akan glisin dan prolin yang merupakan komponen utama matriks ekstrasel dan jaringan ikat. Dalam jaringan pulpa, merupakan salah satu protein struktural di samping elastin yang merupakan bagian matriks ekstrasel. |
Complement System (sistem komplemen) | Suatu sistem yang bila teraktifkan merupakan mekanisme potensial untuk mediasi respons vaskuler (penglepasan histamin); merekrut leukosit, fagosit (khemotaksis); mengopsonisasi target dari sel fagosit; atau secara langsung merusak sel (jaringan target). |
Compomer (kompomer) | Istilah ini berasal dari gabungan teknologi semen ionomer kaca dengan resin komposit, tapi kenyataannya lebih bersifat sebagai resin komposit. |
Composite (komposit) | Campuran fisik dari metal, keramik, dan atau polimer. Tujuannya adalah untuk memanfaatkan keunggulan dari masing-masing bagiannya. |
Condensing osteitis | Disebut juga focal sclerosing osteomyelitis. Suatu varian dari periodontitis apikalis kronik (asimptomatik); terlihat adanya peningkatan dalam tuang trabekula sebagai respons atas iritasi yang persistent iritan utama berasal dari saluran akar yang berdifusi ke periapeks. |
Colloid (koloid) | Yunani: kollodes. (1) Lengket atau menyerupai lem. (2) Zat yang partikelnya tetap seragam dalam suspensi, misalya semen silikat, bahan cetak hidrokoloid. |
Colloidal (koloidal) | Keadaan dispersi antara gel dan col. |
Comminute | Pecah menjadi fragmen kecil-kecil. |
Cone (kon) | (1) Suatu sosok dengan dasar bulat dan mengerucut ke puncak. (2) Dalam radiologi, suatu tabung mengerucut untuk mengarahan sinar-X. (3) Dalam perawatan endodonsia adalah zat padat yang dipakai untuk obturasi saluran akar misalnya kon gutta percha atau kon perak. |
Congenital (kongenital) | Ada ketika lahir; diwariskan. |
Convenience form. | Bentuk konvenien yaitu bentuk kavitas untuk penambalan yang akses dan manipulasi bahan tambalnya mudah dilakukan. |
Critical pH | pH rongga mulut yag merupakan batas ketahanan jaringan apatit; di bawah nilai pH ini, apatit email akan melarut. |
Cryo- (kryo-) | Bentuk kombinasi di awal kata yang memberi arti dingin, beku. |
Cryosurgery | Pembedahan dengan menggunakan teknik pembekuan untuk menghancurkan jaringan. Pembedahan ini digunakan untuk membuang jaringan yang terkena penyakit, misalnya tumor atau kanker tertentu atau pada perawatan penyakit Parkinson. |
Cryotherapy | Cara pengobatan dengan memakai temperatur rendah. |
Cure | Sembuh. Dalam kedokteran gigi, proses polimerisasi resin akrilik. |
Curretage (kuretase) | Pengerokan dinding rongga (kavitas) tulang dengan alat kuret untuk membuang jaringan dan tulang yang terinflamasi. |
Cusp | Kuspa, tonjol gigi. |
Cuspal interference | Kontak yang tidak diinginkan antar tonjol gigi yang berantagonis, yang dapat menganggu oklusi gigi lainnya. |
Cuspid | Nama lain untuk kaninus. |
Cutaneous | Berkaitan dengan kulit. |
Cyanosis (sianosis) | Kebiru-biruan pada kulit dan membran mukosa akibat tidak cukupnya oksigen dalam darah. |
Cyanotic | Menunjukkan gejala sianosis. |
Cyclosporine | Obat yang menekan sistem imun guna mencegah penolakan (rejection) allograft. |
Clyndroma | Tumor ganas kelenjar lidah. |
Cyst (kista) | Setiap rongga atau kantung tertutup, baik normal maupun abnormal, yang dilapisi oleh epitel, dan terutama yang mengandung material cair atau semi cair. Suatu tahap siklus kehidupan parasit tertentu. |
Cytokine (sitokin) | Nama generik untuk molekul yang memediasi interaksi antar sel. Sekresi zat ini dihasilkan sesuai kebutuhan bergantung pada stimulusnya. Mediator ini dihasilkan oleh berbagai sel hemapoitik dan sel struktural dan memiliki efek pleitropik pada sel target dalam regulasi pertahanan imunologik, respons inflamasi, pertumbuhan dan diferensiasi sel, dan remodeling serta perbaikan jaringan. Merupakan polipeptid atau glikoprotein berberat molekul rendah. |
Cytosol | Medium cair sitoplasma, yakni sitoplasma minus organel dan komponen yang larut nonmembran. |
Cytosolic | Berkaitan dengan sitosol atau yang dikandung sitosol. |
Cytostatic (sitostatik) | (1) Memiliki kemampuan untuk menghentikan pertumbuhan sel, (2) Obat yang dapat menekan pertumbuhan dan perbanyakan sel. |
Cytotoxic (sitotoksik) | Memiliki kemampuan untuk membunuh sel. |